Halaman

Search

Rabu, 25 Juli 2012

Hidup di tengah-tengah industri sepakbola yang banyak akan godaan, seorang pesepakbola muslim di Eropa diuji ketetapanhatinya untuk tetap hidup sesuai dengan ajaran Islam, dan jika mereka berhasil hal itu menjadi kunci rahasia mengapa jarang pesepakbola muslim yang kehidupan pribadinya bermasalah.
Dan itu juga yang membuat permainan mereka cenderung stabil serta emosi di lapangan senantiasa terjaga.
Banyak pesepakbola muslim yang konsisten dengan Islam mengaku menemukan ketenangan hidup, sumber kekuatan, dan kedamaian dalam Islam.

Usai Samir Nasri gelandang Manchester City dan Frederic Kanoute mantan striker Sevilla, pesepak bola muslim yang satu ini juga taat berivadah. Adalah Rami Shaaban, mantan kiper Arsenal dan West Ham yang istiqamah mengikuti ajaran agama Islam, rutin mengkaji Al-Qur'an dan menjadikan Al-Qur'an panduan dalam menjalani hidupnya. Mantan kiper Timnas Swedia ini senantiasa melafalkan beberapa ayat sebelum bertanding.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar